Pada tanggal 15–18 Februari 2025, TNI AL sukses menyelenggarakan Multilateral Naval Exercise Komodo 2025 (MNEK 2025) di perairan Bali sebagai wujud diplomasi pertahanan maritim internasional.
Acara tahunan ini melibatkan 38 negara dengan partisipasi 19 kapal perang asing bersama kapal-kapal TNI AL dalam rangka memperkuat kerja sama, interoperabilitas, serta kesiapan menghadapi skenario non-perang seperti bantuan kemanusiaan dan mitigasi bencana.
Tema MNEK 2025 adalah “Maritime Partnership for Peace and Stability”, menekankan nilai perdamaian dan stabilitas laut sebagai landasan kolaborasi antar negara peserta.
Selama pelaksanaan, berbagai fase digelar: fase tambatan (harbor phase) meliputi workshop, medical civic action, dan review kapal; kemudian fase laut (sea phase) dengan latihan manuver bersama, search and rescue, serta operasi gabungan.
Selain aspek militer, MNEK 2025 juga menghadirkan kegiatan lingkungan dan sosial, seperti penanaman mangrove di kawasan I Gusti Ngurah Rai Forest Park, pelepasan tukik di Pantai Peninsula Nusa Dua, serta pembersihan pantai di Sanur.
Partisipasi negara-negara besar seperti Amerika Serikat, Rusia, India, Australia, Jepang, dan berbagai negara Asia Tenggara memperkuat makna strategis MNEK 2025 sebagai platform diplomasi pertahanan di kawasan Indo-Pasifik.
Kami mengapresiasi dukungan semua pihak — TNI AL, negara peserta, serta instansi terkait — atas terselenggaranya Komodo 2025 dengan sangat baik. Semoga semangat kolaborasi dan perdamaian maritim ini terus terjalin ke depan.
